Tuesday, October 23, 2012

Hidup sesuai dengan panggilannya




Ev Pangsuri
1 Kor 7: 17

Hal ini tidak mudah. Membutuhkan renungan yang dalam. Setelah bertahun-tahun, ada yang baru tahu ia bukan di bidang itu. Setelah menghabiskan banyak waktu dan uang. Tuhan ingin kita kembali ke misi semula. Bos TIki sekolah di SAAT, sepertinya ia tidak jadi hamba Tuhan. Ia tidak ambil pusing, karena panggilan Tuhan jelas. Aku hidup tidak sesuai perkataan orang, ia berusaha, akhirnya sediakan tempat untuk beribadah dan berhasil.

Live in His calling
Waktu memikirkan panggilan , berarti ada yang panggil. Calling ada caller.
There is no calling unless there is a Caller
Dari kitab Suci kita tahu bahwa panggilan itu dari Allah, Sang Pencipta kita (1 Kor 7:17)
Panggilan hidup juga berarti panggilan untuk hidup sesuai dengan kehendak Allah (Ef 5:15-17)

What for?
Kita dipanggil untuk menjadi orang-orang kudus.

Finding the calling
Deep in our hearts, we all want to find and fulfill a purpose bigger than ourselvers – Os Guiness
The thing is to understand myself, to see what God really wants me to do, to find the idea for which I can live and die. Kierkegaard

Wrong views of life on calling
Fatalisme terima nasib que sierra sierra tidak perdebatkan
Keberuntungan yang penting berusaha
Karma : akibat ari masa lalu
Nihilism : kesia-siaan, hidup tidak ada gunanya sama sekali
Akutalisasi diri : pemenuhan diri (setiap hari untuk memenuhi hasrat, kerinduan diri kita)

Wrong thought
Kita merasa tidak perlu
Kita merasa tahu bahkan lebih tau apa yang perlu kita lakukan dalamhidup ini
Kita tidak tahu kenapa perlu mengutamakan kehendak Allah
Kita pusa dengan hidup yang ada
Kita tidak mau melakukan kehendak Allah
Sehingga tidak mungkin hidup dalam panggilan Allah

Knowing our calling
Memahami panggilan hidup tidak mudah karaena ada banyak pilihan, dan sekaligus berbagai keterbagtasan utnuk memahami kehendakNya
Fahami tiga macam panggilan
Menguji ketiganya.
Ada pilihan dari A-Z tapi ada keterbatasan, Tuhan mau kita apa. Jalan ada ratusan, kita bingun pilih yang mana. Ini tidak mudah. Ada 3 macam panggilan

Tiga macam panggilan :
Human calling : secara umum untuk semua orang, missal : menikah, bekerja, berbuat baik, pelihara bumi
Christian calling : secara khusus untuk orang percaya, missal : hidup kudus, bersaksi, melayani, PI
Personal calling : secara lebih khusus untuk setiap pribadi, missal : jadi guru, pengawai negeri, artis, pengusaha, bahkan kadang-kadang di kota atau institusi tertentu.

Setelah menikah, bekerja , tidak cukup. Ini level paling bawah. Orang Kristen melakukan yang spesifik. Tapi itu juga tidak cukup, harus ada panggilan khusus. Tuhan mau kita apa?

Personal calling
The providential call
Menyadari bahwa ada tangan providensia Tuhan dalam hidup kita. Discerning the providential handoff God in our lives, birth, family, education, personality,opportunieties, is parto of discovering our personal vocation (calling, panggilan)
Dibukakan visi, seperti Yusuf, Paulus. Kenapa kita sekoalh di sini, orang tua broken, Teman tidak perlu pikirkan. Yang peru kita pikirkan, Tuhan mau kita lakukan apa. , kenapa TUhan taruh kita di sana. Yusuf punya mimpi. Paulus dapat penglihatan, Paulus kenapa engkau menganiaya Aku. Ada tangan Tuhan di dalam kehidupan mereka. Paulus dibentuk di kota Tarsus yang pendidikannya bagus.
The ccharismatic (talent) call :discerining our giftedness and talents within the divinely ordained circumstances of our lives, is also part of discovering our personal calling” Hidup kita Tuhan kasih karunia yang berbeda dengan orang lain.
Contoh : Lukas 8:3 (Yohana melayani dengan harta). Lukas, Samson, wanita2 kaya atau roma 12:6-8)
6 Demikianlah kita mempunyai karunia yang berlain-lainan menurut kasih karunia yang dianugerahkan kepada kita: Jika karunia itu adalah untuk bernubuat baiklah kita melakukannya sesuai dengan iman kita.
7  Jika karunia untuk melayani, baiklah kita melayani; jika karunia untuk mengajar, baiklah kita mengajar;
8  jika karunia untuk menasihati, baiklah kita menasihati. Siapa yang membagi-bagikan sesuatu, hendaklah ia melakukannya dengan hati yang ikhlas; siapa yang memberi pimpinan, hendaklah ia melakukannya dengan rajin; siapa yang menunjukkan kemurahan, hendaklah ia melakukannya dengan sukacita.
Karunia ada berkat rohani. Ada yang karunia untuk menasehati. Kalau memimpin tidak ada yang ikut, bukan karunia di situ. Tuhan kasih perangkat apa untuk di sekitar kita.
Menemukan talenta kita.
The heart call
Minatnya apa.
Roh Kudus tidak hanya member kemampuan tapi juga keinginan, bahkan kesukaan untuk bidang kerja tertentu.
It is enterily ordinary for God to create a desiere in our herats to do the very thing needed, whether in the church or thee ord. R Paul Stevens.
COntoh : minat, beban, kepedulian, dan kesukaan untuk melayani sebagai seorang dokter, hakim, guru, insinyur, dll.
GKKK , ada yang bisa dikerjakan. Banyak yang kasih masukan tapi tidak melakukan apa-apa. Orang yang kritik diharapkan yang pertama melakukannya. Kalau ada peluang untuk kerjakan, saya kerjakan. Ada beban untuk isi beban itu. Kalau kerjakan, tidak perlu lihat kanan kiri.

His Calling is written in our Being “we ask to know the will of God without guessing that his will is written into our very beings” Elizabeth O’Conner. Panggilan Tuhan sudah ada di dalam diri kita, tidak perlu cari jauh-jauh.

Menguji calling
Sudahkah kita hidup bagi Dia dan sesame? (Roma 14:8, 2 Kor 5:15)
2 Kor 5:15  Dan Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia, yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka.
Sudahkah hidup (studi atau kerja) kita sesuai dengan pimpinan dan pemeliharaan Allah?
Sudahkah studi atau kerja kita sesuai dengan talenta yang dikaruniakan kepada kita?
Sudahkah studi atau kerja kita sesuai dengan minat, kesukaan dan beban kita?
Apakah studi dan kerja kita telah memenuhi ketiga panggilan itu?

The guidance from God
Buat time line diri anda dari 0-7, 8-14, 15-22 tahun, dst
Catat peristiwa2 yang penting terjadi dalam hidup anda khususnya yang berkaitan dengan pemeliharaan dan pimpinan Tuhan
Kira-kira kea rah dan tempat mana Allah memanggil anda untuk bekerja dan berkarya?

Menguji talenta
Pengetahuan apa yang saya suka dan paling kuasai : mobil, kompuer, keunagan, manajemen, administrasi, organisasi, politik, hokum, bisnis, pemasaran, HRD, sastra, psikologi, budaya, olahraga, pendidikan, music, pemerintahan, media , massa, film
Obyek apa yang saya sukai dalam kerja : angka, kata-kata , orang-orang, mesin, alat, program, institusi, peraturan…
Semua kelas baik. Tergantung panggilan hidup. Waktu  lihat benda suka apa. Saat masuk ruangan, apa yang saudara suka.
Tukang AC kalau masuk, ia akan lihat AC. Yang suka fashion, perhatikan fashion. Arsitek lihat arsitek bangunan.
Itu akan membantu melihat panggilan kita.
Ketrampilan apa yang saya paling baik dan sukai : planning, organiszing, implementing, building, repairing, creating, writng, public speaking, teaching, supersvising, investigating, innovating, mentoring, calcultaign
Sleama ini dalam hal apa kita sangant baik?

Realizae our calling
Pelajaran adan tugas apa yang anada paling sukai sejak kecil?
Keinginan untuk jadi apa yang menajdi cita-cita anda sleama ini?
Dari sekian banyak bidang kerja atau pelayanan, yang mana yang anda bebankan?

The Bible anda Prayer
Bible – menjadi pedoman bagi kita (Mz 119:105)
Prayer – memurnikan, menajamkan visi dari Allah

The role of community
Bersifat masukan, bukan keputusan
Bisa menolong kita untuk lebih boyektif dan realistis
Bisa menolong kita melihat hal-hal yang kita belum sadari
Bisa untuk meneguhkan apa yang kita sudah sadari
Melihat benang merah dari providensia atau pimpinan Allah
Menguji otasi kita
\mEnyadi minat, talenta dan kesukaan kita

Callign is the truth that God calls us to himself so decisivel that everything we are, everything we doa, adan everything we have is invested with a special devotion and dynamism lived out as a response to his summons and service” Os Guinness

The palce God calls you to is the place where deep gladness and the worlds deep hunger meet – P Buechner
Rm 11:36
Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!

Ada yang keinginan beda dengan fakta di lapangan? Ada yang sudah pelayanan selama 30 tahun, harus mundur? Kalau mundur, apakah ia akan menjadi batu sandungan. Sekali salah, ia menyesal seumur hidup. Untuk sementara ia ragu, tetapi kemudian tidak lagi. Seperti pertanyaan Ayub dan Yeremia.

Apa tanda bahwa ia sungguh dalam panggilannya : ada damai dan sukacita.
Jangan tertitpu dengan berkat jasmani. Kita harus bertumbuh. Kalau kita menikmati Tuhan di dalamnya, tapi tidak bertumbuh, itu salah.
Setelah kaya, apakah benar dalam panggilan Tuhan? Belum tentu.
Orang bisa melihat Tuhan Yesus dalam hidupnya.
Orang lain tahu ia mengerjakan sesuatu di hadapan TUhan dan manusia.
Kalau tidak tahu, bagaimana bisa kita melakukannya dengan tepat dan bijaksana.
Apakah ada damai, sukacita dan kekuatan. Hidup kita akan memberkati orang.
Janji Tuhan : oran gyang hidup sesuai dengan panggilan Tuhan, ia akan memberkati orang lain dalam hidupnya.

No comments:

Post a Comment