Ev Pangsuri
1 Kor 7: 17
Hal ini tidak mudah.
Membutuhkan renungan yang dalam. Setelah bertahun-tahun, ada yang baru tahu ia
bukan di bidang itu. Setelah menghabiskan banyak waktu dan uang. Tuhan ingin
kita kembali ke misi semula. Bos TIki sekolah di SAAT, sepertinya ia tidak jadi
hamba Tuhan. Ia tidak ambil pusing, karena panggilan Tuhan jelas. Aku hidup
tidak sesuai perkataan orang, ia berusaha, akhirnya sediakan tempat untuk
beribadah dan berhasil.
Live in His calling
Waktu memikirkan
panggilan , berarti ada yang panggil. Calling ada caller.
There is no calling
unless there is a Caller
Dari kitab Suci kita
tahu bahwa panggilan itu dari Allah, Sang Pencipta kita (1 Kor 7:17)
Panggilan hidup juga
berarti panggilan untuk hidup sesuai dengan kehendak Allah (Ef 5:15-17)
What for?
Kita dipanggil untuk
menjadi orang-orang kudus.
Finding the calling
Deep in our hearts,
we all want to find and fulfill a purpose bigger than ourselvers – Os Guiness
The thing is to
understand myself, to see what God really wants me to do, to find the idea for
which I can live and die. Kierkegaard
Wrong views of life
on calling
Fatalisme terima
nasib que sierra sierra tidak perdebatkan
Keberuntungan yang
penting berusaha
Karma : akibat ari
masa lalu
Nihilism :
kesia-siaan, hidup tidak ada gunanya sama sekali
Akutalisasi diri :
pemenuhan diri (setiap hari untuk memenuhi hasrat, kerinduan diri kita)
Wrong thought
Kita merasa tidak
perlu
Kita merasa tahu
bahkan lebih tau apa yang perlu kita lakukan dalamhidup ini
Kita tidak tahu
kenapa perlu mengutamakan kehendak Allah
Kita pusa dengan
hidup yang ada
Kita tidak mau
melakukan kehendak Allah
Sehingga tidak
mungkin hidup dalam panggilan Allah
Knowing our calling
Memahami panggilan
hidup tidak mudah karaena ada banyak pilihan, dan sekaligus berbagai
keterbagtasan utnuk memahami kehendakNya
Fahami tiga macam
panggilan
Menguji ketiganya.
Ada pilihan dari A-Z
tapi ada keterbatasan, Tuhan mau kita apa. Jalan ada ratusan, kita bingun pilih
yang mana. Ini tidak mudah. Ada 3 macam panggilan
Tiga macam panggilan
:
Human calling :
secara umum untuk semua orang, missal : menikah, bekerja, berbuat baik,
pelihara bumi
Christian calling :
secara khusus untuk orang percaya, missal : hidup kudus, bersaksi, melayani, PI
Personal calling :
secara lebih khusus untuk setiap pribadi, missal : jadi guru, pengawai negeri,
artis, pengusaha, bahkan kadang-kadang di kota atau institusi tertentu.
Setelah menikah,
bekerja , tidak cukup. Ini level paling bawah. Orang Kristen melakukan yang
spesifik. Tapi itu juga tidak cukup, harus ada panggilan khusus. Tuhan mau kita
apa?
Personal calling
The providential
call
Menyadari bahwa ada
tangan providensia Tuhan dalam hidup kita. Discerning the providential handoff
God in our lives, birth, family, education, personality,opportunieties, is
parto of discovering our personal vocation (calling, panggilan)
Dibukakan visi,
seperti Yusuf, Paulus. Kenapa kita sekoalh di sini, orang tua broken, Teman
tidak perlu pikirkan. Yang peru kita pikirkan, Tuhan mau kita lakukan apa. ,
kenapa TUhan taruh kita di sana. Yusuf punya mimpi. Paulus dapat penglihatan,
Paulus kenapa engkau menganiaya Aku. Ada tangan Tuhan di dalam kehidupan
mereka. Paulus dibentuk di kota Tarsus yang pendidikannya bagus.
The ccharismatic
(talent) call :discerining our giftedness and talents within the divinely
ordained circumstances of our lives, is also part of discovering our personal
calling” Hidup kita Tuhan kasih karunia yang berbeda dengan orang lain.
Contoh : Lukas 8:3
(Yohana melayani dengan harta). Lukas, Samson, wanita2 kaya atau roma 12:6-8)
6 Demikianlah kita
mempunyai karunia yang berlain-lainan menurut kasih karunia yang dianugerahkan
kepada kita: Jika karunia itu adalah untuk bernubuat baiklah kita melakukannya
sesuai dengan iman kita.
7 Jika karunia untuk melayani, baiklah kita
melayani; jika karunia untuk mengajar, baiklah kita mengajar;
8 jika karunia untuk menasihati, baiklah kita
menasihati. Siapa yang membagi-bagikan sesuatu, hendaklah ia melakukannya
dengan hati yang ikhlas; siapa yang memberi pimpinan, hendaklah ia melakukannya
dengan rajin; siapa yang menunjukkan kemurahan, hendaklah ia melakukannya
dengan sukacita.
Karunia ada berkat
rohani. Ada yang karunia untuk menasehati. Kalau memimpin tidak ada yang ikut,
bukan karunia di situ. Tuhan kasih perangkat apa untuk di sekitar kita.
Menemukan talenta
kita.
The heart call
Minatnya apa.
Roh Kudus tidak
hanya member kemampuan tapi juga keinginan, bahkan kesukaan untuk bidang kerja
tertentu.
It is enterily
ordinary for God to create a desiere in our herats to do the very thing needed,
whether in the church or thee ord. R Paul Stevens.
COntoh : minat,
beban, kepedulian, dan kesukaan untuk melayani sebagai seorang dokter, hakim,
guru, insinyur, dll.
GKKK , ada yang bisa
dikerjakan. Banyak yang kasih masukan tapi tidak melakukan apa-apa. Orang yang
kritik diharapkan yang pertama melakukannya. Kalau ada peluang untuk kerjakan,
saya kerjakan. Ada beban untuk isi beban itu. Kalau kerjakan, tidak perlu lihat
kanan kiri.
His Calling is
written in our Being “we ask to know the will of God without guessing that his
will is written into our very beings” Elizabeth O’Conner. Panggilan Tuhan sudah
ada di dalam diri kita, tidak perlu cari jauh-jauh.
Menguji calling
Sudahkah kita hidup
bagi Dia dan sesame? (Roma 14:8, 2 Kor 5:15)
2 Kor 5:15 Dan Kristus telah mati untuk semua orang,
supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk
Dia, yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka.
Sudahkah hidup
(studi atau kerja) kita sesuai dengan pimpinan dan pemeliharaan Allah?
Sudahkah studi atau
kerja kita sesuai dengan talenta yang dikaruniakan kepada kita?
Sudahkah studi atau
kerja kita sesuai dengan minat, kesukaan dan beban kita?
Apakah studi dan
kerja kita telah memenuhi ketiga panggilan itu?
The guidance from
God
Buat time line diri
anda dari 0-7, 8-14, 15-22 tahun, dst
Catat peristiwa2
yang penting terjadi dalam hidup anda khususnya yang berkaitan dengan
pemeliharaan dan pimpinan Tuhan
Kira-kira kea rah
dan tempat mana Allah memanggil anda untuk bekerja dan berkarya?
Menguji talenta
Pengetahuan apa yang
saya suka dan paling kuasai : mobil, kompuer, keunagan, manajemen,
administrasi, organisasi, politik, hokum, bisnis, pemasaran, HRD, sastra,
psikologi, budaya, olahraga, pendidikan, music, pemerintahan, media , massa,
film
Obyek apa yang saya
sukai dalam kerja : angka, kata-kata , orang-orang, mesin, alat, program,
institusi, peraturan…
Semua kelas baik.
Tergantung panggilan hidup. Waktu lihat
benda suka apa. Saat masuk ruangan, apa yang saudara suka.
Tukang AC kalau
masuk, ia akan lihat AC. Yang suka fashion, perhatikan fashion. Arsitek lihat
arsitek bangunan.
Itu akan membantu
melihat panggilan kita.
Ketrampilan apa yang
saya paling baik dan sukai : planning, organiszing, implementing, building,
repairing, creating, writng, public speaking, teaching, supersvising,
investigating, innovating, mentoring, calcultaign
Sleama ini dalam hal
apa kita sangant baik?
Realizae our calling
Pelajaran adan tugas
apa yang anada paling sukai sejak kecil?
Keinginan untuk jadi
apa yang menajdi cita-cita anda sleama ini?
Dari sekian banyak
bidang kerja atau pelayanan, yang mana yang anda bebankan?
The Bible anda
Prayer
Bible – menjadi
pedoman bagi kita (Mz 119:105)
Prayer – memurnikan,
menajamkan visi dari Allah
The role of
community
Bersifat masukan,
bukan keputusan
Bisa menolong kita
untuk lebih boyektif dan realistis
Bisa menolong kita
melihat hal-hal yang kita belum sadari
Bisa untuk
meneguhkan apa yang kita sudah sadari
Melihat benang merah
dari providensia atau pimpinan Allah
Menguji otasi kita
\mEnyadi minat,
talenta dan kesukaan kita
Callign is the truth
that God calls us to himself so decisivel that everything we are, everything we
doa, adan everything we have is invested with a special devotion and dynamism
lived out as a response to his summons and service” Os Guinness
The palce God calls
you to is the place where deep gladness and the worlds deep hunger meet – P
Buechner
Rm 11:36
Sebab segala sesuatu
adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai
selama-lamanya!
Ada yang keinginan
beda dengan fakta di lapangan? Ada yang sudah pelayanan selama 30 tahun, harus
mundur? Kalau mundur, apakah ia akan menjadi batu sandungan. Sekali salah, ia
menyesal seumur hidup. Untuk sementara ia ragu, tetapi kemudian tidak lagi.
Seperti pertanyaan Ayub dan Yeremia.
Apa tanda bahwa ia
sungguh dalam panggilannya : ada damai dan sukacita.
Jangan tertitpu
dengan berkat jasmani. Kita harus bertumbuh. Kalau kita menikmati Tuhan di
dalamnya, tapi tidak bertumbuh, itu salah.
Setelah kaya, apakah
benar dalam panggilan Tuhan? Belum tentu.
Orang bisa melihat
Tuhan Yesus dalam hidupnya.
Orang lain tahu ia
mengerjakan sesuatu di hadapan TUhan dan manusia.
Kalau tidak tahu,
bagaimana bisa kita melakukannya dengan tepat dan bijaksana.
Apakah ada damai,
sukacita dan kekuatan. Hidup kita akan memberkati orang.
Janji Tuhan : oran
gyang hidup sesuai dengan panggilan Tuhan, ia akan memberkati orang lain dalam
hidupnya.
No comments:
Post a Comment